1. Dampak negatif
Pergantian Oli
Dikutip dari laman resmi Suzuki, lumpur oli yang mengendap di dalam mesin dapat memberikan dampak negatif untuk mesin mobil. Di antaranya:
- Saluran oli mesin terhambat
- Saluran oli mesin jadi tersumbat
- Mesin mobil lebih cepat panas
- Kinerja sistem pendingin mesin lebih berat
- Kinerja mesin jadi tidak optimal
- Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) lebih boros
Baca Juga: 5 Cara Efektif Mengatasi Kebocoran Oli Mesin Motor
2. Penyebab terbentuknya lumpur oli
Secara umum, lumpur oli terbentuk dari kotoran hasil oksidasi sisa pembakaran mesin, endapan, atau kerak-kerak oli mesin lama yang tercampur dengan oli baru.
Kebiasaan yang dapat membuat munculnnya lumpur oli yang pertama ialah karena jarang atau telat mengganti oli mesin, di mana kondisi oli rusak dan membentuk lumpur.
Kemudian, sering gonta-ganti merek oli atau menggunakan oli yang berbeda jenis dan tipe juga dapat menyebabkan munculnya lumpur oli. Dikarenakan penggunaan zat aditif yang berbeda hingga kualitas oli yang berbeda antar merek atau jenis.
3. Oli palsu
Penyebab paling fatal yang membuat munculnya lumpur oli ialah karena pemilik mobil menggunakan oli palsu, yang jika berlangsung lama maka bisa berdampak pada kerusakan mesin. Oli palsu berbahaya karena tidak memiliki kemampuan melumasi dan melindungi komponen dalam mesin yang baik.
Maka dari itu, untuk memastikan tidak adanya lumpur oli, pemilik mobil harus mengganti oli mesin sesuai dengan jarak tempuh yang disarankan, menggunakan jenis oli sesuai mesin, dan pastikan membeli oli mesin di toko-toko atau bengkel resmi.
Leave a Reply