Ketahui Cara Memilih Kaca Film Terbaik Bagi Mobil Anda

Sinar UV yang menembus kaca jendela Anda dapat menyebabkan kerusakan bahkan membuat warna interior mobil memudar. Parahnya, efeknya dapat meluas dan merusak kulit. Produk kaca film yang baik biasanya memiliki kemampuan menolak UV sekaligus melindungi kulit dan interior mobil dari dampak sinar UV hingga 99 persen.

Terkait dengan penggunaan kaca film yang ramah sinyal, alias pemakaiannya tidak akan mengganggu kinerja sinyal ponsel, radar atau GPS, adalah kaca film yang berteknologi absorb film atau nano technology. Meski banyak disebut sebagai jenis kaca film terdepan, namun untuk wilayah dengan iklim tropis di Indonesia kaca film jenis ini dianggap kurang tepat pengaplikasiannya.

Sejumlah brand kaca film menawarkan kemampuan SPF (Sun Protector Factor) dengan tingkat yang bervariasi. Setiap 1 SPF disebut sudah mampu melindungi kulit manusia selama 10 menit lamanya.

Tips Memilih Kaca Film Terbaik untuk Mobil

Pilih Merek Ternama

Tiap jenis kaca film memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing jadi Anda sebaiknya mencari yang memiliki karakter yang sesuai dengan mobil, domisili dan budget Anda. Pahami jenis-jenis kaca film yang memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Cara yang cukup mudah yaitu pilih brand yang cukup lama eksis di Indonesia karena pasti telah mengenal dengan baik karakter cuaca, suhu dan karakter pemakaian rata-rata pengguna mobil di Tanah Air.

Sesuaikan Budget Untuk Beli Kaca Film Terbaik

Ini lagi-lagi soal budget, jenis mobil, domisili dan selera Anda. Kaca film dengan kualitas terbaik dipastikan kualitasnya tahan lama, lebih menarik mata dan umumnya memiliki kemampuan penolak panas yang lebih baik. Seringkali, semakin mahal kaca film maka kualitasnya juga semakin bagus.

Kemampuan menolak panas dan UV jelas dibutuhkan. Sebab, membiarkan kulit terpapar dengan radiasi sinar UV dalam jangka waktu lama tidak menyehatkan. Kaca film kualitas terbaik akan melindungi Anda dari sengatan sinar UV hingga 99%.

Kaca film seperti ini juga memastikan bahwa energi panas matahari tidak terjebak di dalam mobil. Dengan begitu, dapat menghilangkan efek oven yang sering dialami jika mobil ditinggal dalam waktu yang cukup lama di bawah sinar matahari.

Perhatikan Tingkat Kegelapan Atau Kepekatan Warna Kaca Film

Peraturan tentang penggunaan kaca film di Indonesia ternyata sudah ada sejak lama, yakni PP Nomor 55/2012 tentang Kendaraan, UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, PP Nomor 44/1993 tentang Kendaraan dan Pengemudi, Permenhub Nomor 10/2012 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal Berbasis Jalan, serta Permenhub Nomor 98/2013 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum.

Dari sekian banyak peraturan tersebut tidak menyebutkan tingkat kegelapan maksimal si kaca film. Secara eksplisit, penggunaan kaca film hanya dihimbau oleh pihak berwenang agar tingkat kepekatan warna tidak melebihi 60%. Ini karena kaca film yang terlalu gelap sering disalah gunakan untuk tindakan-tindakan yang menyalahi hukum.

Pemasangan Harus Dilakukan Secara Profesional

Siapapun pada dasarnya bisa memasang kaca film, tetapi tidak semua memiliki keterampilan dan alat seperti para teknisi. Pemasangan secara profesional kadang perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk jasanya. Namun, biasanya sudah masuk dalam paket harga produk saat pembelian dan kita tidak perlu khawatir karena pemasangannya juga terjamin rapi.

Pemasangan kaca film yang dilakukan sendiri biasanya memberikan kualitas yang tidak sebaik teknisi toko kaca film. Jika terpasang dengan baik, kaca film seharusnya dapat bertahan selama bertahun-tahun, sehingga Anda tidak harus mengeluarkan biaya lagi untuk menggantinya ketika warna mulai memudar.

Pilih Warna Kaca Film Terbaik Agar Cocok dengan Warna Mobil

Pemilihan warna kaca film kadang tidak begitu dipedulikan, padahal memengaruhi estetika. Bila asal memilih warna dan kepekatan kaca film, bisa jadi tidak cocok dengan warna mobil dan malah mirip angkot.

Kaca film yang tepat memberikan manfaat lain yakni tampilan mobil yang menjadi lebih atraktif. Untuk itu sebaiknya memilih warna yang kira-kira sesuai dengan warna mobil Anda. Selain warna hitam atau charcoal yang netral, ada banyak warna lainnya.

Namun jika memilih warna kaca film yang kontras dengan warna mobil, lebih baik jika tingkat kecerahan atau transparansinya lebih tinggi. Hal ini dimaksudkan supaya tidak terjadi tabrakan warna.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *