7 CARA MERAWAT AC MOBIL AGAR TETAP AWET DAN DINGIN

1. Jaga kebersihan kabin mobil

Apapun jenis mobil yang digunakan, kebersihan kabin merupakan hal wajib yang perlu dijaga oleh pemilik mobil. Saat kondisi kabin di dalam mobil kotor, maka debu-debu dapat masuk ke dalam filter AC sehingga akan mengganggu kinerja AC. Jika hal ini terjadi, maka kabin mobil akan sulit untuk terasa dingin meskipun AC sedang dinyalakan.

2. Jangan membuka jendela mobil saat AC menyala

Cara merawat AC mobil yang selanjutnya adalah memastikan untuk tidak membuka jendela saat AC sedang dalam kondisi menyala. Perlu kamu ingat bahwa AC mobil didesain tidak untuk mendinginkan ruangan yang besar. Jika jendela mobil terbuka, maka kinerja AC akan bertambah berat. Debu atau kotoran juga dapat terbang dan masuk ke dalam filter AC sehingga berdampak buruk pada performa AC.

3. Jangan merokok di dalam mobil

Bagi beberapa orang, merokok di dalam mobil menjadi suatu kebutuhan karena alasan tertentu seperti untuk menghilangkan rasa bosan atau kantuk. Meskipun demikian, hal ini sebaiknya perlu dihindari.

Selain dapat meninggalkan bau tak sedap di dalam kabin, merokok di dalam mobil juga dapat membuat sirkulasi AC tercemar asap. Asap rokok memiliki kemungkinan untuk masuk ke dalam sistem sirkulasi AC dan mengendap di dalamnya. Akibatnya, udara yang keluar dari AC akan bercampur dengan nikotin. 

Asap rokok juga bisa menempel pada evaporator AC sehingga akan mengganggu kinerja AC. Perlu diketahui evaporator AC disebut juga sebagai unit pendingin yang tugasnya mengeluarkan udara dingin di dalam kabin mobil. Jika evaporator ini rusak, maka kamu akan merasakan udara yang panas di dalam kabin. 

4. Rutin membersihkan kondensor AC

AC memiliki berbagai komponen di dalamnya. Salah satunya adalah kondensor. Sesuai dengan namanya, kondensor AC berfungsi untuk mengkondensasikan atau mengubah gas (freon) tekanan tinggi menjadi cairan. Jika ingin AC bisa tetap awet dan terasa dingin, maka kamu perlu melakukan perawatan rutin pada kondensor AC ini. Selain itu, bersihkan juga kotoran atau debu yang menempel karena dapat menyebabkan korosi dan kebocoran.

5. Jaga kebersihan filter kabin

Filter kabin merupakan sebuah saringan udara yang letaknya ada di dalam mobil. Pada mobil buatan Jepang atau Korea, bisanya filter kabin ini dipasang pada blower dari sistem AC dan terletak pada bagian belakang laci dashboard.

Pada dasarnya, fungsi filter kabin ini adalah untuk mencegah agar debu atau kotoran tidak dapat masuk dengan evaporator. Oleh karena itu, menjaga kebersihan filter kabin juga diperlukan.

Namun dengan seiring waktu pemakaian, filter kabin ini biasanya akan menjadi kotor. Jika memang kondisinya sudah tidak baik, maka kamu juga perlu mengganti filter kabin agar AC bisa bekerja optimal dan tetap mampu mendinginkan ruang kabin.

6. Jangan mematikan AC dalam jangka waktu yang lama

Cara merawat AC mobil yang selanjutnya adalah tidak mematikan AC dalam kondisi yang sangat lama. Beberapa orang memilih untuk tidak menggunakan AC dengan alasan untuk menghemat bahan bakar. Padahal, pada kenyataannya AC bisa menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros saat AC disetel pada suhu yang paling rendah dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, jika kamu ingin agar AC bisa awet maka gunakan AC secara normal dan jangan mematikannya dalam durasi yang lama.

Saat AC mobil jarang atau bahkan tidak pernah digunakan dalam jangka waktu yang lama, maka akan muncul endapan debu pada seluruh bagian saluran pendingin. Selain itu, memastikan AC dalam jangka yang lama juga bisa mempengaruhi kualitas udara di dalam kabin mobil ketika mobil dipakai kembali.

Jadi, agar AC bisa tetap bekerja optimal ada baiknya jika kamu tetap menggunakan AC seperti biasanya. Selain itu kamu juga bisa memanaskan mesin mobil sambil menyalakan AC sekitar 5-10 menit selama minimal satu kali dalam seminggu. Melalui cara ini, kamu bisa mencegah gas pendingin freon tidak mengendap serta menjaga sirkulasi udara di dalam kabin mobil.

7. Gunakan AC dengan benar

Cara menggunakan AC mobil yang salah juga dapat mempengaruhi performanya. Kesalahan paling umum yang sering dilakukan oleh pengemudi mobil adalah langsung menyalakan AC ketika suhu kabin dalam kondisi panas setelah terparkir di luar ruangan. Jika hal tersebut dilakukan, maka AC mobil akan bekerja kerjas untuk mendinginkan suhu kabin. 

Untuk mengatasinya, maka sesaat setelah masuk ke dalam mobil maka langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum menyalakan AC adalah membuka seluruh jendela. Setelah udara panas keluar dan terganti dengan udara baru, maka kamu bisa menutup jendela dan mulai menyalakan AC. 

Perlu kamu ketahui, bahwa selain dapat menjaga performa AC, membuang udara panas dan menggantinya dengan udara yang baru juga dapat mencegah efek buruk pada kesehatan. Udara panas dari kabin bersifat karsinogen dan menjadi penyebab kanker. 

Itu dia beberapa cara merawat AC yang bisa kamu lakukan. Dengan memiliki AC yang terawat maka AC akan lebih awet dan tahan lama. Kamu dan penumpang yang lain juga tetap bisa merasakan udara yang dingin selama berkendara sehingga terasa lebih nyaman.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *